Mojokerto - Aksi pencurian di Masjid Al Mujahidin, Lingkungan Cinde, Kelurahan/Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto terekam kamera CCTV. Pelaku yang berjumlah 3 orang, berhasil membawa kabur 2 kotak amal.

Dalam rekaman CCTV ini, 2 dari 3 pelaku masuk ke masjid pada Kamis (1/3) pukul 02.36 WIB. Kedua pria berjaket merah ini masuk dengan cara mencongkel jendela samping kanan masjid menggunakan besi bekas rem becak.

Besi tersebut milik salah seorang pengurus yang tertinggal di atas kursi di area parkir masjid. Pukul 02.39 WIB, kedua pria ini berhasil mengeluarkan 2 kotak amal dari dalam Masjid Al Mujahidin.

Salah seorang pelaku bergegas memanggil rekannya yang menunggu di depan masjid. Sementara pelaku lainnya membawa keluar kotak amal warna putih dari area masjid. Setelah itu, dibantu pria ke tiga berjaket biru tua, pelaku mengangkat kotak amal besar dari area masjid.

"Dari rekaman CCTV, pelaku berjumlah tiga orang, mereka masuk dengan memanjat pagar masjid kemudian mencongkel jendela masjid dengan besi bekas rem becak," kata Pengurus Masjid Al Mujahidin Sutikno Herlambang (35) kepada wartawan di lokasi pencurian, Jumat (2/3/2018).

Sutikno menjelaskan, aksi pencurian ini baru diketahui di hari yang sama sekitar pukul 05.00 WIB. Itu setelah 2 kotak amal yang dicuri para pelaku ditemukan pemulung di sungai yang berjarak sekitar 200 meter dari masjid Al Mujahidin.

"Saat ditemukan, kotak amal sudah dibongkar pelaku, uang di dalamnya sudah tidak ada," ujarnya.

Uang di dalam kedua kotak amal ini, lanjut Sutikno, diperkirakan jumlahnya tak terlalu besar. Kotak amal warna putih berisi uang sedekah jamaah masjid khusus untuk pendidikan agama di masjid tersebut. Sementara kotak amal besar berisi uang sedekah untuk pembangunan masjid.

"Kotak amal pendidikan dua bulan belum dikeluarkan isinya, perkiraan isinya Rp 300 ribu kalau mengacu hasil amal dua bulan sebelumnya. Kalau kotak amal besar isinya diperkirakan tak sampai Rp 50 ribu," terangnya.

Kasus ini, menurut Sutikno, telah dilaporkan ke Polsek Prajurit Kulon. Menurut dia, polisi telah menyita rekaman CCTV dan 2 kotak amal yang telah rusak sebagai barang bukti.

Masjid Al Mujahidin ini rupanya menjadi sasaran favorit bagi pelaku pencurian. Betapa tidak, setidaknya telah terjadi 9 kali aksi pencurian di masjid tersebut. Mulai dari pencurian karpet, 2 kali sound sistem, 5 kali sepeda angin, hingga kambing kurban.

"Rata-rata kejadiannya lepas tengah malam, sebelum subuh. Karena memang masjid ini berada di lingkungan kavlingan yang sepi, penghuninya masih jarang, juga tak ada penjaganya," tandasnya.


(fat/fat)

Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-3895181/duh-tiga-pria-terekam-cctv-curi-dua-kotak-amal-masjid